Nduga, Papua – Jumat, 25 Juli 2025 – Kepedulian terhadap kondisi kesehatan masyarakat di wilayah terpencil terus diwujudkan oleh Satgas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku. Hari ini, prajurit TNI yang dipimpin oleh Serda Rizky menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan gratis bagi warga sekitar Titik Kuat Batas Batu, Distrik Krepkuri, Kabupaten Nduga, Papua.
Dalam suasana penuh kehangatan, para prajurit menyambut warga dengan senyum dan tangan terbuka. Warga dari berbagai kalangan datang untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan umum, pengobatan ringan, serta penyuluhan singkat mengenai pentingnya menjaga pola hidup bersih dan sehat.
“Kadang kami sulit sekali ke puskesmas karena jauh dan harus jalan kaki berjam-jam. Dengan adanya pengobatan dari TNI ini, kami sangat terbantu,” ujar Bapak Yustus, warga Distrik Krepkuri yang hadir bersama keluarganya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Satgas Yonif 733/Masariku untuk memastikan masyarakat di wilayah perbatasan tidak terabaikan dalam pelayanan dasar, khususnya dalam bidang kesehatan. Obat-obatan umum dan vitamin dibagikan secara cuma-cuma, dan pemeriksaan dilakukan langsung oleh tim kesehatan Satgas yang telah bersiap sejak pagi.
Dansatgas Yonif 733/Masariku, Letkol Inf Julius Jongen Matakena, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk konkret peran TNI dalam memberikan solusi atas keterbatasan infrastruktur di wilayah Papua.
“Kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran TNI tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir dalam membantu kebutuhan nyata masyarakat. Kesehatan adalah kebutuhan utama yang tidak boleh diabaikan, sekalipun di wilayah paling terpencil sekalipun,” jelasnya.
Ia juga memastikan bahwa kegiatan pelayanan kesehatan serupa akan terus dilanjutkan secara rutin di berbagai titik pos, agar semakin banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaat langsung dari kehadiran TNI.
Dengan langkah nyata di garis batas, prajurit Satgas Yonif 733/Masariku terus menebarkan semangat kemanusiaan, membawa harapan dan layanan kepada masyarakat yang selama ini hidup jauh dari sentuhan fasilitas kesehatan. Di tanah perbatasan, mereka tidak hanya menjaga negeri, tetapi juga merawat kehidupan.
