Tarakan – Wali Kota Tarakan dr.khaerul,M.Kes memimpin pelepasan Padaw Tuju Dulung (perahu tujuh haluan) ke laut dalam rangka puncak festival Iraw Tengkayu ke-XIV di Pantai Amal Kota Tarakan,Minggu(12/10/2025).
Ia didampingi pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan,salah satunya Dandim 0907/Trk Letkol Inf Syaiful Arif,S.Sos.,M.Han mengantar perahu tersebut hingga bibir pantai untuk selanjutnya dilarungkan bersama sesaji yang ada di dalamnya.
Padaw Tuju Dulung adalah perahu bercorak tiga warna kuning, hijau dan merah yang diarak keliling kota. Setiap warna memiliki makna masing-masing, salah satunya kuning yang melambangkan kehormatan atau sesuatu yang diagungkan. Karenanya, warna di tempatkan paling atas dari Padaw Tuju Dulung. Di perahu ini ada satu tiang tertinggi yang mengartikan bahwa penguasa tertinggi alam semesta adalah Allah SWT.
Komandan Kodim 0907/Trk Letkol Inf Syaiful Arif,S.Sos.,M.Han.mengatakan bahwa Padaw Tuju Dulung punya sejarah dan arti sendiri bagi masyarakat Tidung Tarakan.
“kegiatan itu biasa dilakukan masyarakat Tidung secara turun temurun sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan YME atas hasil bumi yang mereka dapatkan”,ucapnya.
Lanjutnya,Pelarungan padaw tuju dulung ini sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat dari sang pencipta.
Dirinya berharap festival adat Iraw Tengkayu tahun bisa menjadi sarana untuk mempromosikan wisata budaya di Kota Tarakan.
“Mari kita maknai hari ini sebagai bentuk syukur dan bagian warisan budaya dari para pendahulu,Promosi wisata sekaligus memberikan hiburan untuk masyarakat”,tandasnya.






