Program “Masariku Peduli Gizi” : Tingkatkan Nutrisi Anak-Anak Papua

Papua – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Mobile Republik Indonesia-Papua Nugini (RI-PNG) Yonif 733/Masariku menggelar program “Masariku Peduli Gizi” di SD Rimba Mumugu, Kampung Mumugu 2, Distrik Sawa Erma, Kabupaten Asmat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan status gizi anak-anak di wilayah tersebut.

Komandan Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 733/Masariku, Letnan Kolonel Infanteri Julius Jongen Matakena, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Satgas untuk membantu mengatasi masalah gizi yang masih menjadi perhatian di wilayah penugasan. “Kami melaksanakan program Masariku Peduli Gizi ini karena melihat adanya kebutuhan untuk meningkatkan gizi anak-anak di sini. Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan perkembangan mereka,” ujarnya.

Program “Masariku Peduli Gizi” di SD Rimba Mumugu meliputi:

• Pemeriksaan Kesehatan dan Penimbangan: Melakukan pemeriksaan kesehatan dasar dan penimbangan berat badan untuk memantau status gizi anak-anak.

• Penyuluhan Gizi: Memberikan edukasi kepada siswa dan guru tentang pentingnya makanan bergizi seimbang.

• Pemberian Makanan Bergizi : Memberikan makanan tambahan berupa Nasi dengan lauk pauk bergizi, susu, dan buah-buahan kepada seluruh siswa SD Rimba Mumugu.

• Penyerahan Bantuan: Menyerahkan bantuan berupa peralatan sekolah dan perlengkapan kebersihan kepada pihak sekolah.

Kepala Sekolah SD Rimba Mumugu, Ibu Sinta, menyampaikan apresiasi atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 733/Masariku. “Kami sangat berterima kasih atas program ini. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak kami. Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut,” katanya.

Selain program “Masariku Peduli Gizi”, Satgas Pamtas Mobile RI-PNG Yonif 733/Masariku juga aktif melaksanakan kegiatan Pembinaan Teritorial lainnya di wilayah penugasan, seperti membantu pembangunan fasilitas umum dan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *