Gorontalo – INFO_PAS – Sebagai wujud komitmen dalam menjaga lingkungan lembaga pemasyarakatan yang bersih dari penyalahgunaan narkotika, Lapas Kelas IIA Gorontalo menggelar kegiatan Tes Urine pada Rabu, 9 Juli 2025, pukul 10.00 WITA. Kegiatan yang berlangsung di Klinik Pratama Lapas ini turut melibatkan berbagai pihak, termasuk BNN Kota Gorontalo, personel Polres Gorontalo, serta Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo.
Kepala Lapas Kelas IIA Gorontalo, Sulistyo Wibowo, hadir langsung dalam kegiatan ini. Ia didampingi oleh Kasi Binadik Kasdin Lato, Ka. KPLP Yarham Pantu, dan Kasiminkamtib Sabaruddin.
Tes urine dilakukan terhadap 10 orang petugas dan 20 orang warga binaan pemasyarakatan (WBP). Dari hasil pemeriksaan, seluruh peserta dinyatakan negatif dari penyalahgunaan narkoba.
Dengan hasil yang seluruhnya negatif, pihak Lapas Gorontalo memastikan akan terus melaksanakan kegiatan serupa secara berkala sebagai bentuk pengawasan dan pencegahan dini terhadap penyalahgunaan narkoba di dalam lapas.
“Kami tidak ingin lengah. Pencegahan adalah kunci, dan kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata kami,” tegas Kalapas Sulistyo Wibowo.
Pada saat bersamaan, hadir Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Dr. Anang S. Otoluwa, menyambut baik pelaksanaan tes urine ini dan menilai bahwa sinergi antara instansi vertikal dan pemerintah daerah sangat penting dalam membangun sistem pencegahan narkoba yang efektif di dalam lapas.
Setelah kegiatan tes urine, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Gorontalo dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo melanjutkan dengan supervisi program Public Private Mix (PPM) TBC di Klinik Pratama Lapas Kelas IIA Gorontalo. Supervisi ini bertujuan memastikan bahwa penanganan dan penanggulangan tuberkulosis (TBC) di lapas berjalan sesuai standar pelayanan kesehatan dan protokol nasional.
“Klinik Pratama Lapas memiliki peran penting dalam mendeteksi dan menangani kasus TBC di lingkungan tertutup seperti lapas. Maka penting bagi kami untuk memastikan program PPM TBC dijalankan secara optimal,” ungkap Dr. Anang.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak sebagai langkah nyata dalam mewujudkan lapas yang sehat, aman, dan bebas dari narkoba serta penyakit menular. Lapas Kelas IIA Gorontalo berkomitmen untuk terus melakukan langkah-langkah preventif dan kolaboratif guna meningkatkan kualitas pembinaan serta layanan kesehatan bagi warga binaan.
#kemenimipas
#ditjenpas
#kanwilditjenpasgorontalo
#lapasgorontaloIKHLAS






