AMBARAWA– Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ambarawa terus berkomitmen dalam membina warga binaanpemasyarakatan (WBP) melalui kegiatan pembinaan kerohanian,salah satunya melalui program kerohanian Nasrani yang dilaksanakan secara rutin.
Kegiatan pembinaan ini berlangsung di ruang ibadah gereja yangberada di dalam lingkungan Lapas, dengan didampingi langsung oleh petugas pembinaan serta melibatkan pendeta atau rohaniawandari luar yang telah menjalin kerja sama dengan pihak Lapas.
Kegiatan ini meliputi ibadah, pembacaan Alkitab, renungan rohani,serta sesi diskusi yang membangun nilai-nilai spiritual dan moral warga binaan.
Kepala Lapas Kelas IIA Ambarawa, Subakdo Wulandoro,menjelaskan bahwa pembinaan kerohanian merupakanbagian penting dalam proses pemasyarakatan. “Melaluikegiatan ini, kami berharap para warga binaanmendapatkan ketenangan batin, memperbaiki diri, sertamempersiapkan diri dengan baik untuk kembali ke tengah masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan pembinaan kerohanian ini dilaksanakan secara terjadwal setiap minggu dan mendapat sambutan antusias dari para WBP yang beragama Nasrani. Selain meningkatkan keimanan, kegiatan ini juga menjadi wadahuntuk mempererat kebersamaan dan membangun karakter yang lebih baik.
Dengan adanya pendampingan dari petugas, seluruh kegiatan berjalan tertib, aman, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Lapas Kelas IIA Ambarawa berharap kegiatan serupa dapat terus ditingkatkan untuk memberikan dampak positif dalam proses reintegrasisosial para warga binaan. LASAMBAWA
