Pinrang_ Komandan Korem 141/Toddopuli Brigjen TNI Andre Clift Rumbayan, S. Sos., M.M., didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Koorcab Rem 141 PD XIV/Hasanuddin, Ny. Yuliana Rumbayan melakukan kunjungan kerja ke Kodim 1404/Pinrang, Kamis (18/09/2025).
Danrem 141/Toddopuli Brigjen TNI Andre Clift Rumbayan, S.Sos., M.M., beserta rombongan disambut secara meriah oleh Dandim 1404/Pinrang Letkol Inf Abdullah Mahua, S.H.I., M.M., didampingi oleh Ketua Persit KCK Cabang XXXIX Dim 1404/Pinrang, Ny. Dera Abdullah Mahua dan Perwira Kodim 1404/Pinrang serta Forkopimda Pinrang dengan prosesi hormat berjajar, tarian penyambutan (Tari Padduppa) dan pengalungan bunga serta Musik Patrol.
Setelah itu Danrem beserta rombongan melaksanakan peninjauan ketahanan pangan Kodim 1404/Pinrang, kemudian melaksanakan foto bersama dengan Forkopimda dilanjutkan dengan peninjauan budidaya Jamur Tiram Persit dan peletakan batu pertama rehab Makodim 1404/Pinrang, serta membagikan bingkisan kepada anak-anak TK Kartika Kodim 1404/Pinrang.
Selanjutnya Danrem 141/Tp Brigadir Jenderal TNI Andre Clift Rumbayan, S.Sos., M.M., memberikan pengarahan kepada seluruh personel Kodim 1404/Pinrang dan Persit. Dalam arahannya, Danrem menekankan beberapa poin penting antara lain mengenai kondisi saat ini diantaranya, Prajurit TNI hadir sebagai solusi dan selalu bersinergi dengan semua stakeholder, Kehadiran TNI Polri harus menjadi penyejuk dan membawa kedamaian. Sehubungan dengan maraknya isu yang beredar di media sosial, ditekankan kepada seluruh prajurit agar bijak dalam bermedia sosial, tidak mudah terprovokasi, serta tidak menanggapi hal-hal yang dapat memperkeruh situasi. Jaga netralitas, pahami batasan tugas dan tetap fokus pada upaya menjaga stabilitas wilayah.
“Prajurit dilarang keras terlibat dalam kegiatan ilegal, seperti kegiatan tambang, BBM dan lain-lain. Apabila ketahuan akan ditindak tegas, mulai dari penundaan pangkat, sekolah hingga pemberhentian dengan tidak hormat. Sebagai Prajurit TNI harus mencintai pekerjaannya, jangan rusak kehormatan demi keuntungan sesaat. Ibu-ibu, jangan diam, ingatkan suami agar tidak mencari rezeki haram”, tegas Danrem.
Selanjutnya Danrem menekankan untuk disiplin berlalu lintas dan hati-hati dalam berkendara, gunakan perlengkapan standar. Khusus prajurit saat tugas malam harus ekstra waspada dan ibu-ibu pun wajib berhati-hati, apabila membawa anak selalu gunakan helm dan pengaman.
“Kalian adalah ujung tombak, mata dan telinga saya di lapangan. Pertahankan kehormatan, jaga kesehatan, pelihara keluarga dan teruslah bersyukur dan jangan sampai mengeluh. Hindari segala macam pelanggaran seperti asusila dan apabila ada permasalahan rumah tangga selesaikan dengan baik, jangan curhat keluar seperti medsos maupun orang lain”, jelas Danrem.
Sementara itu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Koorcab Rem 141 PD XIV/Hasanuddin, Ny. Yuliana Rumbayan menekan agar Persit perhatikan makanan keluarga, hindari makanan yang dominan menggunakan bahan pengawet. Pilih yang lebih sehat seperti ayam, ikan, tahu, tempe dan sayuran. Ingat, kesehatan anak dan keluarga tergantung dari pola makan kita.
“Ibu-ibu harus rutin memeriksakan kesehatan. Jika ada keluhan atau benjolan yang tidak normal, segera ke dokter. Jangan menunda apalagi hanya mengandalkan pengobatan alternatif, karena seringkali sudah terlambat baru ke rumah sakit. Dalam rumah tangga jangan sampai ada KDRT. Jika terjadi ibu-ibu jangan takut melapor karena undang-undang sudah melindungi hak-hak kita, jadi gunakan jalur yang ada dengan benar”, jelas Ny. Yuliana Rumbayan.






