Wonreli, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wonreli menemukan kasus Tuberkulosis (TBC) pada salah satu narapidana baru berdasarkan surat keterangan kesehatan yang diserahkan saat proses penerimaan. Narapidana tersebut, yang berinisial V.E, telah menjalani assessment screening kesehatan lebih lanjut. Rabu (25/06).
Surat keterangan kesehatan yang diterima menunjukkan riwayat penyakit TBC pada V.E. Setelah dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut oleh PPK Andres Salamahu yg sebelumnya telah melakukan Asesmen Screening penempatan bagi ke dua wbp yang baru diterima di Lapas Wonreli.
Kepala Lapas Kelas III Wonreli Christi Thenu, menjelaskan bahwa pihak lapas langsung mengambil langkah-langkah pencegahan dan penanganan. “V.E. saat ini mendapatkan perawatan medis dan diisolasi untuk mencegah penularan kepada narapidana lain,” jelasnya.
Kejadian ini mendorong Lapas Kelas III Wonreli untuk kembali menekankan pentingnya validasi dan verifikasi data kesehatan narapidana baru. Kerjasama dengan instansi kesehatan setempat akan diperkuat untuk memastikan pemeriksaan kesehatan yang komprehensif sebelum narapidana ditempatkan di lapas. Pihak lapas juga berkomitmen untuk terus meningkatkan upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit menular di lingkungan lapas demi kesehatan dan keselamatan seluruh warga binaan. Kasus ini menjadi pelajaran penting dalam meningkatkan sistem kesehatan di lingkungan pemasyarakatan.
Kontributor: Humas Lapas Wonreli






