KODIM 1405/PAREPARE — Danramil 1405-05/Mallusetasi Letda Inf Andi Pallawagau didampingi Babinsa Desa Nepo Serma Sulaeman menghadiri kegiatan Mappalili, yakni prosesi turun sawah yang menandai dimulainya Musim Tanam 2025 dan Musim Tanam 2026, bertempat di lokasi Kelompok Tani To. Mario, Dusun Mario-rio, Desa Nepo, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru.
Tradisi Mappalili memiliki makna yang sangat mendalam bagi masyarakat Bugis. Prosesi ini merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur dan Tuhan Yang Maha Esa, serta doa bersama agar tanaman padi tumbuh subur dan menghasilkan panen yang melimpah. Mappalili juga menjadi simbol kekompakan dan gotong royong masyarakat dalam memulai musim tanam.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Bupati Barru yang diwakili oleh Kadis Pertanian Kabupaten Barru, Camat Mallusetasi yang diwakili Sekcam Mallusetasi, Kepala BPP Kecamatan Mallusetasi, Ketua BPD Desa Nepo, para Ketua Kelompok Tani, Kepala Dusun, Ketua RT, serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Danramil 1405-05/Mallusetasi Letda Inf Andi Pallawagau menyampaikan bahwa TNI akan terus mendukung kegiatan masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan ketahanan pangan dan pelestarian tradisi lokal.
“Tradisi Mappalili bukan hanya wujud budaya, tetapi juga semangat kebersamaan dan kerja keras petani kita dalam menjaga ketahanan pangan nasional. TNI, khususnya Koramil Mallusetasi, akan selalu hadir mendampingi masyarakat dalam setiap kegiatan positif seperti ini,” ujar Letda Inf Andi Pallawagau.
Kegiatan berjalan dengan khidmat dan penuh kebersamaan, ditandai dengan doa bersama serta prosesi simbolik turun ke sawah oleh para tokoh masyarakat dan perwakilan kelompok tani.






